Wirid Menjelang Tidur yang Diajarkan Rosululloh kepada Sayyidah Aisyah ra. |
Ketika hari telah larut malam dan kantuk mulai menyerang, seorang pasti ingin segera menyerahkan diri kepada kasur dan ranjang. Akan tetapi bagi seorang Muslim penyerahan itu harus disertai dengan rasa pasrah yang mendalam. Pasrah kepada Alloh subhanahu wata'ala dengan berdoa dan berdzikir terlebih dahulu. Sebagaimana diajarkan Rosululloh shollallohu 'alaihi wasallam kepada Sayyidah Aisyah rodliyallohu 'anha.
Baca : Doa Sebelum Tidur Lengkap Arab Latin dan Artinya - HOUSE SHINE
Dalam sebuah haditsnya Rosululloh shollallohu 'alaihi wasallam pernah berkata kepada Aisyah, “Janganlah engkau tidur sebelum mengerjakan empat hal :
- Pertama, mengkhatamkan al-Qur’an.
- Kedua, menjadikan para nabi sebagai pemberi syafaat bagimu.
- Ketiga, meminta ridha dari semua kaum muslimin.
- Keempat, melaksanakan haji dan umrah”.
Kemudian Aisyah menjawab, “Bagaimana aku bisa melakukan keempat hal tersebut?” Seraya tersenyum Rosululloh shollallohu 'alaihi wasallam menjelaskan,
- “Apabila engkau membaca Surat al-Ikhlas tiga kali, maka seakan-akan engkau telah mengkhatamkan Al-Qur’an.
- Apabila engkau bersholawat kepadaku dan kepada semua nabi-nabi maka engkau sama dengan menjadikan kami sebagai pemberi syafaatmu.
- Apabila engkau beristighfar untuk kaum Muslimin, maka engkau telah menjadikan mereka ridho kepadamu. Dan terakhir,
- Apabila engkau membaca tasbih seolah engkau telah melaksanakan haji dan umroh.
Demikianlah petunjuk dari Rosululloh shollallohu 'alaihi wasallam kepada Aisyah.
Bacaan Dzikir Sebelum Tidur
Berikut ini 4 Dzikir yang Diajarkan Rosululloh. Bacaan selengkapnya adalah sebagai berikut:
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. قُلْ هُوَ اْللهُ أَحَدٌ، اَللهُ اْلصَّمَدُ، لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يٌوْلَدْ، وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ ٣×
"Dengan menyebut nama Alloh yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Katakanlah (wahai Muhammad): “Dialah Alloh Yang Maha Esa. Alloh Dzat yang menjadi tumpuan segala permohonan. Ia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan. Dan tidak ada siapa pun yang sebanding dengan-Nya" (QS Al-Ikhlas) (3x).
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى جَمِيْعِ الْأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ ٣×
"Ya Alloh, limpahkan rahmat kepada junjungan kami Baginda Muhammad, semua nabi dan rosul" (3x).
اَللَّهُمَّ اغْفِرْلِىْ وَلِوَالِدَيَّ وَلِجَمِيْعِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ
"Ya Alloh, ampunilah aku dan kedua orang tuaku, semua kaum muslim laki-laki dan perempuan, dan semua kaum mukmin laki-laki dan perempuan."
سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ للهِ وَلَا اِلَهَ اِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ ٧×
"Mahasuci Alloh, segala puji bagi Alloh, tidak ada tuhan selain Alloh, Alloh Maha besar, tidak ada daya menjalankan ketaatan dan tidak ada kemampuan menghindar dari kemaksiatan kecuali dengan pertolongan Alloh yang maha tinggi dan agung" (7x).
Wirid Selengkapnya Menjelang Tidur
Lafal-lafal wirid ini mengacu pada anjuran Rosululloh kepada Sayyidah Aisyah tentang amalan menjelang tidur, ditambah hadits lain yang juga menjelaskan tentang amalan serupa. (Lihat juga Sayid Utsman bin Yahya, "Maslakul Akhyar", Cetakan Al-'Aidrus, Jakarta).
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ، اللَّهُ الصَّمَدُ، لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ، وَلَمْ يَكُن لَّهُ كُفُوًا أَحَدٌ ۳×
Bismillahir rohmaanir rohiim(i). Qul huwalloohu ahad(un), Alloohush shomad(u), lam yalid wa lam yuulad, wa lam yakun lahu kufuwan ahad(un). 3x
"Dengan menyebut nama Alloh yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Katakanlah (wahai Muhammad): "Dialah Alloh Yang Maha Esa. Alloh Dzat yang menjadi tumpuan segala permohonan. la tidak beranak dan tidak pula diperanakkan. Dan tidak ada siapa pun yang sebanding dengan-Nya." (QS Al-Ikhlas). (3x)
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ قُلْ أَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ، مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ، وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَتْ، وَمِنْ شَرِّ النَّفْتُتِ فِي الْعُقَدِ، وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ
Bismillahir rohmaanir rohiim(i). Qul anguudzu birobbil falaq(i), min syarri maa kholaq(a), wa min syarri ghoosiqin idzaa waqob(a), wa min syarrin naffatsaati fil nguqod(i), wa min syarri haasidin idzaa hasad(a).
"Dengan menyebut nama Alloh yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Katakanlah (wahai Muhammad), "Aku berlindung kepada Tuhan yang menciptakan cahaya subuh. Dari kejahatan makhluk-makhluk yang la ciptakan. Dari kejahatan malam apabila telah gelap gelita. Dari (ahli-ahli sihir) yang mengembus pada simpul-simpul ikatan. Dan dari kejahatan orang yang dengki apabila ia melakukan kedengkiannya." (QS AI- Falaq)
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ قُلْ أَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِ، مَلِكِ النَّاسِ، إِلهِ النَّاسِ، مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ، الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ، مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ
Bismillahir rohmaanir rohiim(i). Qul anguudzu birobbin naas(i), malikin naas(i), ilaahin naas(i), min syarril waswaasil khon naas(i), alladzii yuwaswisu fii shuduurin naas(i), minal jinnati wan naas(i).
"Dengan menyebut nama Alloh yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Katakanlah (wahai Muhammad): "Aku berlindung kepada Tuhan pemelihara manusia. Yang Menguasai manusia. Tuhannya manusia. Dari kejahatan pembisik penghasut yang timbul tenggelam. Yang melemparkan bisikan dan hasutannya ke dalam hati manusia. Dari kalangan jin dan manusia".
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُمَّدٍ وَعَلَى جَمِيعِ الْأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِينَ ۳×
Alloohumma sholli ngala sayyidinaa Muhammadin wa ngala jamiingil anbiya-i wal mursaliin(a). 3x
"Ya Alloh, limpahkan rahmat kepada junjungan kami Baginda Muhammad, semua nabi dan rosul." 3x
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي وَلِوَالِدَيَّ وَلِجَمِيعِ الْمُسْلِمِينَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ
Alloohummagh firlii wa liwaalidayya wa lijamiingil muslimiina wal muslimaati wal mu'miniina wal mu'minaati.
"Ya Alloh, ampunilah aku dan kedua orang tuaku, semua kaum muslim laki-laki dan perempuan, dan semua kaum mukmin laki-laki dan perempuan."
سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيمِ ٧×
Subhanallooh(i) wal hamdulillah(i) wa laa ilaaha illallooh(u) walloohu akbar(u) wa laa haula wa laa quwwata illaa billaahil ngaliyyil ngadhiim(i). 7x
"Mahasuci Alloh, segala puji bagi Alloh, tidak ada tuhan selain Alloh, Alloh Maha Besar, tidak ada daya menjalankan ketaatan ibadah dan tidak ada kemampuan menghindar dari kemaksiatan kecuali dengan pertolongan Alloh yang Maha Tinggi dan Maha Agung." 7x
اللهُمَّ قِنِي عَذَابَكَ يَوْمَ تَبْعَثُ عِبَادَكَ ۳×
Alloohumma qinii ngadzaabaka yauma tabngatsu ngibaadaka. 3x
"Ya Alloh, lindungilah aku dari siksa-Mu di saat Engkau bangkitkan para hamba-Mu." 3x
بِاسْمِكَ رَبِّي وَضَعْتُ جَنْبِي وَبِكَ أَرْفَعُهُ إِنْ أَمْسَكْتَ نَفْسِي فَارْحَمْهَا وَإِنْ أَرْسَلْتَهَا فَاحْفَظْهَا بِمَا تَحْفَظُ بِهِ عِبَادَكَ الصَّالِحِينَ
Bismika robbi wadho'tu janbii wa bika arfanguhu in amsaktu nafsii farhamhaa wa in arsaltahaa fahfadhhaa bimaa tahfadhu bihi ngibaadakas shoolihiin(a).
"Dengan nama-Mu, wahai Tuhanku, aku letakkan lambungku. Dengan pertolongan-Mu aku dapat mengangkatnya. Jika Engkau menahan diriku, maka kasihilah ia. Apabila Engkau melepaskannya, maka jagalah ia sebagaimana Engkau jaga para hamba-Mu yang shalih."
اللَّهُمَّ بِاسْمِكَ أَحْيَا وَأَمُوْتُ
Alloohumma bismika ahya wa amuutu.
"Ya Alloh, dengan nama-Mu aku hidup dan mati."
أَعُوْذُ بِكَ اللَّهُمَّ مِنْ شَرِّ كُلِّ ذِي شَرٍ وَمِنْ شَرِّ كُلِّ دَابَّةٍ أَنْتَ اخِذُ بِنَاصِيَتِهَا إِنَّ رَبِّي عَلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيمٍ
Angudzubika Alloohumma min syarri kulli dzi syarrin wa min syarri kulli daabbatin anta aakhidun binaashiyatihaa inna robbi ngala shirotin mustaqiim(in).
"Ya Alloh, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari keburukan segala sesuatu yang memiliki keburukan serta dari kejahatan setiap yang melata. Engkaulah yang menggenggam ubun-ubunnya. Sesungguhnya Tuhanku berada di jalan yang lurus."
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ ۲۱×
Bismillahir rohmaanir rohiim(i). 21x
"Dengan menyebut asma Alloh Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang." 21x
Itulah amalan yang diajarkan Rosululloh menjelang tidur. Sebagaimana yang diajarkan beliau kepada Sayyidah Aisyah. Dan hendaknya diikuti oleh segenap orang muslim.
Rate This Article
Anda mungkin tertarik artikel ini :
Terima kasih telah membaca artikel kami yang berjudul: Wirid Menjelang Tidur dari Rosululloh untuk Sayyidah Aisyah Lengkap Arab Latin dan Artinya, jangan lupa + IKUTI website kami dan silahkan bagikan artikel ini jika menurut Anda bermanfaat. Simak artikel kami lainnya di Google News.